TUGAS 1 (PENGANTAR BISNIS)

PROPOSAL

USAHA WARUNG SEMBAKO

DAN ALAT TULIS KANTOR

RESTYANTI DYAH AYU PUSPITASARI

25215783

1EB02

MATA KULIAH   : PENGANTAR BISNIS

DOSEN : TITI AYEM LESTARI, SE, MM

                      

  UNIVERSITAS GUNADARMA

FAKULTAS EKONOMI

AKUNTANSI - S1

TAHUN PTA 2015/2016

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan limpahan rahmatNyalah maka kami dapat menyelesaikan proposal ini dengan tepat waktu.

Berikut ini kami mempersembahkan sebuah proposal dengan judul “Usaha Warung Sembako dan Alat Tulis Kantor ”, yang menurut kami dapat memberikan manfaat yang besar bagi kita untuk mengetahui dan mempelajari kiat-kiat berwirausaha hingga mencapai suatu kesuksesan.

Dalam proses penyusun tugas ini kami menjumpai hambatan, namun dukungan dari berbagai pihak,akhirnya kami dapat menyelesaikan tugas ini dengan cukup baik, oleh karena itu melalui kesempatan ini kami menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak terkait yang telah membantu terselesaikannya tugas ini.

Kami sadar bahwa tugas ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kami mohon maaf yang sebesar-besarnya, oleh karena itu segala saran dan kritik yang membangun dari semua pihak sangat kami harapkan demi perbaikan pada tugas selanjutnya. Harapan kami semoga tugas ini bermanfaat khususnya bagi kami dan bagi pembaca padaumumnya’

                                                                                                                Jakarta, Oktober 2015

    

Restyanti Dyah Ayu. P

                                                                                                                       

DAFTAR ISI

Kata Pengantar..........................................................................................i

Daftar Isi.................................................................................................ii

Bab I   :  Pendahuluan.............................................................................. 1

1.      Latar Belakang....................................................................................1

2.      Manfaat Sosial....................................................................................1

3.      Profil Usaha.......................................................................................1

4.      Tujuan Usaha......................................................................................1

Bab II :   Aspek Pemasaran......................................................................2

1.         Gambaran Pemasaran.........................................................................2

2.         Wilayah mencakup............................................................................2

3.         Sistematika Penjualan........................................................................2

Bab III :   Anggaran Biaya........................................................................3

1.         Produk yang dipasarkan......................................................................3

2.         Penentu Harga Produksi.....................................................................3

2.1.    Biaya untuk pembelian barang penunjang toko..................................3

2.2.    Modal untuk sembako.......................................................................4

2.3.    Modal untuk Alat Tulis Kantor & Alat-alat Listrik...........................5

2.4.    Modal untuk Snack dan minuman botol...........................................5

3.         Penentu Profit.................................................................................6

Bab IV :  Pembahasan Masalah...............................................................7

   1.      Analisis SWOT..........................................................................7-8

Bab V :  Kesimpulan..............................................................................9

 BAB  I

PENDAHULUAN

1.      Latar Belakang

Meskipun dengan berkembangnya zaman dan teknologi sehingga banyak munculnya berbagai mini market akan tetapi masyarakat masih tetap membutuhkan warung tradisional untuk membeli kebutuhan rumah tangga baik itu berupa kebutuhan pokok seperti sembako juga bahan-bahan pendukung kebutuhan sehari-hari misalkan sabun, pasta gigidan lain-lain. Sebagian masyarakat, memilih hanya berpedoman pada jarak yang tidak terlalu jauh dan murah. Dua hal inilah yang menjadi prioritas utama mereka dalam membeli kebutuhan pokok sehari-hari, dan juga dengan menyediakan alat tulis kantor serta fotocopy dapat membantu siswa dan mahasiswa..

Membuka usaha memang menjadi impian banyak orang, sebab banyak sekali keuntungan yang bisa kita peroleh dari situ, disamping jam kerja bisa diatur dengan lebih flexibel juga potensi penghasilan yang bisa lebih besar dibandingkan bekerja sebagai karyawan.

2.      Manfaat Sosial

a)      Bagi Pemilik                : Diharapkan usaha ini dapat berkembang dengan baik dan memudahkan masyarakat memenuhi kebutuhan sehari – hari.

b)      Bagi Masyarakat         :  Dapat dijadikan sebagai kebutuhan di semua kalangan.

3.      Profil Usaha

Nama Usaha          : Toko Lestari

Jenis Usaha           : Sembako dan Alat Tulis Kantor

Alamat                  : Perum Kehakiman E-41, Surabaya

Pemilik                  : Restyanti Dyah

4.      Tujuan Usaha

 Tujuan di bukanya usaha toko sembako diantaranya adalah sebagai berikut :

·         Memudahkan para konsumen dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.

·         Untuk menambah pengalaman dalam membuka usaha kecil

·         Untuk melatih diri dalam membuat suatu usaha mandiri kedepannya.

BAB II

ASPEK PEMASARAN

1. Gambaran Pemasaran

Dalam tugas ini gambaran sebuah usaha yang ingin saya buat adalah sebuah toko sembako atau toko kelontong yang mana didalamnya terdapat kebutuhan atau perlengkapan yang dibutuhkan dalam kegiatan setiap harinya baik berupa makanan atau barang kebutuhan sehari-hari juga menyediakan alat-alat tulis untuk kebutuhan sekolah juga fotocopy

2. Wilayah Mencakup

Wilayah yang akan saya gunakan untuk membuat usaha toko sembako tersebuat adalah daerah sekitar rumah saya karena daerah tempat tinggal saya merupakan daerah perumahan yang sangat strategis dan mudah dijangkau oleh para konsumen, disamping itu di daerah tempat tinggal saya banyak sekolahan baik SD, SMP, SMA/SMK dan Perguruan Tinggi sehingga ada potensi warga untuk membuat kue dan membuka kantin dan bahan-bahan pokok tersebut dapat diperoleh dengan mudah di toko sembako saya dan ditambah dengan menyediakan peralatan tulis yang diperlukan siswa dan mahasiswa.

3. Sistematika Penjualan

Saya memasarkan produk yang akan saya jual dengan cara membuat ruangan didepan rumah dimana didalamnya ada etalase untuk memajang produk-produk yang nantinya akan saya jual dan konsumen dapat melihatnya, dengan pengaturan barang yang bagus akan menarik minat pembeli dan mesin fotocopy untuk memenuhi kebutuhan siswa dan mahasiswa dilingkungan rumah.

BAB III

ANGGARAN BIAYA

1. PRODUK YANG DIPASARKAN

a. Beras, Mie Instan, Telor, Gula, Tepung Terigu, Minyak Goreng, kecap, saus tomat, saus sambal.

b. Sabun Mandi, Pasta Gigi, Sikat Gigi, Shampo, Sabun cuci piring, Sabun cuci pakaian.

c. Air Mineral galon dan botol

d. Sosis, bakso, snack dll

e. Gas Elpiji

f. Peralatan Listrik

g. Alat Tulis KantordanSekolah

h. Fotocopy

2. PENENTUAN HARGA PRODUKSI

    Modal usaha yang diperlukan untuk pembelian barang-barang untuk menunjang usaha dan barang- 

    barang yang akan dipasarkan adalah sebesar Rp. 50.000.000,- dengan rincian sebagai berikut :

    2.1..  Biaya untuk pembelian barang-barang penunjang toko 
     

Barang	Jumlah	Harga satuan	Harga
Mesin Fotocopy	1  unit	Rp.  17.000.000,-	Rp.  17.000.000,-
Etalase	4  unit	Rp.   750.000,-	Rp.  3.000.000,-
Timbangan	3  unit	Rp.    200.000,-	Rp.     600.000,-
Cooler	1  unit	Rp.2.500.000,-	Rp.  2.505.000,-
Freezer	1  unit	Rp.  3.500.000,-	Rp.  3.500.000,-
Total			Rp.  26.605.000,-

   
    2.2  Modal untuk Sembako

Barang	Jumlah	Harga satuan	Harga
Beras	10 Karung	Rp. 300.000,-	Rp. 3.000.000,-
Mie Instan	20 Dus	Rp.   75.000,-	Rp. 1.500.000,-
Telur	5 peti	Rp. 200.000,-	Rp. 1.000.000,-
Minyak Goreng	5 Jerigen	Rp. 175.000,-	Rp.   875.000,-
Tepung Terigu	3 Karung	Rp. 150.000,-	Rp.   450.000,-
Air mineral Galon	20 Galon	Rp.   50.000,-	Rp.  1.000.000,-
Tabung Gas Elpiji 3 Kg	20 Tabung	Rp. 100.000,-	Rp.  2.000.000,-
Kecap, saos dll	30 pcs	Rp.   12.000,-	Rp.     360.000,-
Sabun, pasta gigi dll	10 Dos	Rp. 150.000,-	Rp.    1.500.000,-
Total			Rp.11.685.000,-

    2.3. Modal untuk Alat Tulis Kantor/peralatan sekolah dan Alat-alat listrik

Barang	Jumlah	Harga satuan	Harga
Kertas Fotocopy	50 Rim	Rp.   22.500,-	Rp. 1.125.000,-
Buku Tulis	100 pcs	Rp.   23.000,-	Rp.  2.300.000,-
Pensil, Ballpoint, penghapus dll	15 box	Rp. 250.000,-	Rp.  3.750.000,-
Peralatan listrik	50 pcs	Rp.   60.000,-	Rp.    3.000.000,-
Total			Rp. 10.175.000,-

    2.4. Modal untuk Snack dan Minuman Botol

Barang	Jumlah	Harga satuan	Harga
Snack & minuman botol	35 box	Rp.   21.000,-	Rp.      735.000,-
Bakso, Sosis dll	40 pak	Rp.   20.000,-	Rp.       800.000,-
Total			Rp.    1.535.000,-

      

3. PENENTUAN PROFIT

Untuk menjual sembako danAlat tulis Kantor, pertama-tama yang perlu diperhatikan tentunya adalah harus pandai-pandai dalam menentukan harga jualnya. Selisih harga seratus rupiah pun akan menjadi pertimbangan konsumen.

Bila perlu, sebelum menentukan harga sebaiknya dengan melakukan survey ke toko-toko di sekitar tempat usaha dan juga mencari info harga sembako dari tempatyang lain,dari sini akan lebih mudah dalam menentukan harga.

Rumus yang digunakandalammenentukan profit sebagai berikut :

Pr = (M x P) : 100

Keterangan :

Pr = Profit (dalam rupiah)

M = Modal ( dalam rupiah)

P = Persentase yang diinginkan

a. Karena pembelian barang sembako melalui distributor maka pengambilan profit dengan persentase 10% dan mengingat barang tersebut cepat laku di pasaran.

Dengan rumus di atas maka profit yang akan di dapat yaitu sebagai berikut :

Sembako dan Snack/Sosis = Rp. 11.685.000,- + 1.535,000,-
                                      = Rp. 13.220.000,-



Pr = (M x P) : 100

Profit = (Rp 13.220.000 x 10) : 100 = Rp 1.322.000,-

b. Karena penjualan barang Alat Tulis Kantor dan Peralatan Listrik yang lakunya lama mengambil  persentase 20%

Dengan rumus di atas maka profit yang akan di dapat yaitu sebagai berikut :

Peralatan Tulis dan Peralatan Listrik = Rp. 10.175.000,-

Pr = (M x P) : 100

Profit = (Rp 10.175.000,-x 20) : 100 = Rp 2.035.000,-

BAB VI

PEMBAHASAN MASALAH

Pembahasan Masalah Menggunakan Analisis SWOT.

1. Strength ( Kekuatan )

• Harga yang tidak terlalu tinggi.
• Pengiriman yang cepat.
• Menjual berbagai jenis sembako yaitu, beras, gula, minyak, sarden, telor, sabun mandi, sabun cuci, rempah - rempah, shampoo, kecap, rokok, dll. 

2. Weakness ( Kelemahan )

•  Banyaknya pesaing.
•  Keuntungan kecil.

3. Opportunities ( Kesempatan )

• Berkembangnya dunia SDM.
• Menjadikan peluang bisnis yang menguntungkan.

4. Threat ( Ancaman )

• Banyak persaingan berdagang.
• Ada jenis sembako yang sama.
• Harga produk competitor bersaing
• Banyaknya pesaing yang meniru konsep yang telah kita buat.

1. SO : Strength ( Opportunities )

• Produk sembako ini tersedia untuk semua lapisan masyarakat sehingga produk ini dapat digunakan semua kalangan.
• Produk sembako ini harga terjangkau di kalangan masyarakat.

2. WO : Weakness ( Opportunities )

• Belum cukup memiliki pengalaman dalam memulai usaha warung sembako.

3. ST : Strength ( Threat )

• Banyaknya konsumen karena bisa dipastikan bahwa semua orang yang memiliki kebutuhan sembako untuk sehari - hari.

4. WT : Weakness ( Threat )

• Rendahnya kesadaran pembeli di kalangan masyarakat untuk membayar sembako tepat waktu.

BAB V

KESIMPULAN

Usaha warung sembako kami merupakan usaha yang sangat menjanjikan karena akan menghasilkan omset yang tinggi. Namun wirausaha harus mempunyai kecakapan melihat pangsa pasar sehingga dapat mengembangkan usaha dengan baik dan lancar, tidak menimbulkan kegagalan produksi ditengah jalan maka seorang wirausaha harus merencanakan usaha semaksimal mungkin agar usaha berkembang dengan cepat. Dan juga kami akan terus melakukan inovasi agar konsumen terus berlangganan kepada usaha kami.